Cara Melestarikan Lingkungan Hidup Bagi Pelajar di Sekolah
Bagaimana memelihara dan
melestarikan alam?
Seiring berjalannya waktu, jumlah
penduduk semakin bertambah. Jumlah penduduk yang semakin banyak itu
mengakibatkan kebutuhan hidup manusia bertambah besar. Misalnya kebutuhan
makan, pakaian, perumahan, dan kendaraan.
Usaha pemenuhan kebutuhan manusia
menuntut perkembangan teknologi yang semakin maju. Teknologi pun maju karena
manusia mengembangkan ilmu pengetahuan.
Dirumah mungkin ada televisi atau
komputer. Televisi dan komputer merupakan hasil kemajuan teknologi. Untuk membuat
barang-barang tersebut, diperlukan bahan-bahan. Bahan yang diperlukan itu
diperoleh dari alam. Dapatkah para pembaca sekalian membayangkan berapa banyak
sumber daya alam yang dibutuhkan untuk pengembangan teknologi?
Sumber daya alam senantiasa
diolah agar dapat menghasilkan barang-barang. Jika tidak dikendalikan
penggunanya, sumberdaya alam akan terancam habis. Oleh karena itu perlu ada
tindakan pelestarian sumber daya alam. Adapun usaha-usaha untuk melestarikan
alam, diantaranya sebagai berikut;
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
1.
Penanaman
kembali hutan-hutan yang gundul
Penanaman kembali
hutan-hutan yang gundul disebut juga reboisasi. Reboisasi dilakukan melalui
gerakan menanam pohon ditanah gundul, lereng gunung, dan lingkungan sekitar.
Pernahkah kamu
mendengar hutan lindung? Pohon-pohon di hutan lindung sengaja dilindungi oleh
manusia. Hutan lindung berfungsi untuk pengatur air, pencegah banjir dan erosi,
serta pemeliharaan kesuburan tanah.
Dengan reboisasi,
air hujan tidak langsung mencapai tanah. Rimbunnya daun pepohonan akan menahan
air. Ketika air mencapai tanah, air akan masuk kedalam tanah dan diserap oleh
akar tumbuhan. Jika tidak, dapat terjadi tanah longsor.
Untuk mencegah
hutan-hutan menjadi gundul, juga dilakukan gerakan tebang pilih. Artinya,
penebangan pohon dilakukan pada pohon-[ohon yang telah cukup tua. Selain itu
penebangan pohon dilakukan tidak dihutan lindung. Hutan lindung adalah
hutan-hutan yang diperuntukkan pelestarian lingkungan dan daerah resapan air.
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
2.
Membuat
sengkedan
Pernahkah kamu
melihat sawah di daerah pegunungan? Di daerah pegunungan biasanya petani
membuat sengkedan. Sengkedan disebut juga terasering, yaitu tanah bertingkat.
Sengkedan dibuat
ditanah-tanah yang miring. Seperti daerah pegunungan. Sengkedan bertujuan
menahan pengikisan tanah. Sengkedan membuat gerak air yang deras menjadi
berkurang, jadi pengikisan atau erosi tanah tidak terjadi.
3.
Menjaga
kebersihan lingkiungan
Menjaga kebersihan
lingkungan bertujuan mencegah banjir. Parit yang banyak sampah atau
saluran-saluran air yang tersumbat sampah dapat menyebabkan banjir. Oleh karena
itu kita harus membuang sampah pada tempatnya. Jika masyarakat tidak peduli
pada kebersihan, akan terjadi banjir. Karena banjir disebabkan air yang
tersumbat oleh sampah yang dibuang sembarangan. Serta tidak ada resapan air
dapat menyebabkan banjir juga.
Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
Bagaimana memelihara dan
melestarikan alam?
Seiring berjalannya waktu, jumlah
penduduk semakin bertambah. Jumlah penduduk yang semakin banyak itu
mengakibatkan kebutuhan hidup manusia bertambah besar. Misalnya kebutuhan
makan, pakaian, perumahan, dan kendaraan.
Usaha pemenuhan kebutuhan manusia
menuntut perkembangan teknologi yang semakin maju. Teknologi pun maju karena
manusia mengembangkan ilmu pengetahuan.
Dirumah mungkin ada televisi atau
komputer. Televisi dan komputer merupakan hasil kemajuan teknologi. Untuk membuat
barang-barang tersebut, diperlukan bahan-bahan. Bahan yang diperlukan itu
diperoleh dari alam. Dapatkah para pembaca sekalian membayangkan berapa banyak
sumber daya alam yang dibutuhkan untuk pengembangan teknologi?
Sumber daya alam senantiasa
diolah agar dapat menghasilkan barang-barang. Jika tidak dikendalikan
penggunanya, sumberdaya alam akan terancam habis. Oleh karena itu perlu ada
tindakan pelestarian sumber daya alam. Adapun usaha-usaha untuk melestarikan
alam, diantaranya sebagai berikut;
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
1.
Penanaman
kembali hutan-hutan yang gundul
Penanaman kembali
hutan-hutan yang gundul disebut juga reboisasi. Reboisasi dilakukan melalui
gerakan menanam pohon ditanah gundul, lereng gunung, dan lingkungan sekitar.
Pernahkah kamu
mendengar hutan lindung? Pohon-pohon di hutan lindung sengaja dilindungi oleh
manusia. Hutan lindung berfungsi untuk pengatur air, pencegah banjir dan erosi,
serta pemeliharaan kesuburan tanah.
Dengan reboisasi,
air hujan tidak langsung mencapai tanah. Rimbunnya daun pepohonan akan menahan
air. Ketika air mencapai tanah, air akan masuk kedalam tanah dan diserap oleh
akar tumbuhan. Jika tidak, dapat terjadi tanah longsor.
Untuk mencegah
hutan-hutan menjadi gundul, juga dilakukan gerakan tebang pilih. Artinya,
penebangan pohon dilakukan pada pohon-[ohon yang telah cukup tua. Selain itu
penebangan pohon dilakukan tidak dihutan lindung. Hutan lindung adalah
hutan-hutan yang diperuntukkan pelestarian lingkungan dan daerah resapan air.
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
2.
Membuat
sengkedan
Pernahkah kamu
melihat sawah di daerah pegunungan? Di daerah pegunungan biasanya petani
membuat sengkedan. Sengkedan disebut juga terasering, yaitu tanah bertingkat.
Sengkedan dibuat
ditanah-tanah yang miring. Seperti daerah pegunungan. Sengkedan bertujuan
menahan pengikisan tanah. Sengkedan membuat gerak air yang deras menjadi
berkurang, jadi pengikisan atau erosi tanah tidak terjadi.
3.
Menjaga
kebersihan lingkiungan
Menjaga kebersihan
lingkungan bertujuan mencegah banjir. Parit yang banyak sampah atau
saluran-saluran air yang tersumbat sampah dapat menyebabkan banjir. Oleh karena
itu kita harus membuang sampah pada tempatnya. Jika masyarakat tidak peduli
pada kebersihan, akan terjadi banjir. Karena banjir disebabkan air yang
tersumbat oleh sampah yang dibuang sembarangan. Serta tidak ada resapan air
dapat menyebabkan banjir juga.
Makanya kita
sebagai manusia harus sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Karena
itu juga akan bermanfaat bagi diri sendiri dan masa yang akan mendatang. Kegiatan
peduli dengan lingkungan seenggaknya kita membuang sampah pada tempatnya.ayo
kita sama-sama budayakan lingkungan yang bersih dan rapi. Sekian dari saya
semoga bermanfaat bagi kita semua.
Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
Bagaimana memelihara dan
melestarikan alam?
Seiring berjalannya waktu, jumlah
penduduk semakin bertambah. Jumlah penduduk yang semakin banyak itu
mengakibatkan kebutuhan hidup manusia bertambah besar. Misalnya kebutuhan
makan, pakaian, perumahan, dan kendaraan.
Usaha pemenuhan kebutuhan manusia
menuntut perkembangan teknologi yang semakin maju. Teknologi pun maju karena
manusia mengembangkan ilmu pengetahuan.
Dirumah mungkin ada televisi atau
komputer. Televisi dan komputer merupakan hasil kemajuan teknologi. Untuk membuat
barang-barang tersebut, diperlukan bahan-bahan. Bahan yang diperlukan itu
diperoleh dari alam. Dapatkah para pembaca sekalian membayangkan berapa banyak
sumber daya alam yang dibutuhkan untuk pengembangan teknologi?
Sumber daya alam senantiasa
diolah agar dapat menghasilkan barang-barang. Jika tidak dikendalikan
penggunanya, sumberdaya alam akan terancam habis. Oleh karena itu perlu ada
tindakan pelestarian sumber daya alam. Adapun usaha-usaha untuk melestarikan
alam, diantaranya sebagai berikut;
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
Baca Juga: Cara Memelihara dan Melestarikan Alam
1.
Penanaman
kembali hutan-hutan yang gundul
Penanaman kembali
hutan-hutan yang gundul disebut juga reboisasi. Reboisasi dilakukan melalui
gerakan menanam pohon ditanah gundul, lereng gunung, dan lingkungan sekitar.
Pernahkah kamu
mendengar hutan lindung? Pohon-pohon di hutan lindung sengaja dilindungi oleh
manusia. Hutan lindung berfungsi untuk pengatur air, pencegah banjir dan erosi,
serta pemeliharaan kesuburan tanah.
Dengan reboisasi,
air hujan tidak langsung mencapai tanah. Rimbunnya daun pepohonan akan menahan
air. Ketika air mencapai tanah, air akan masuk kedalam tanah dan diserap oleh
akar tumbuhan. Jika tidak, dapat terjadi tanah longsor.
Untuk mencegah
hutan-hutan menjadi gundul, juga dilakukan gerakan tebang pilih. Artinya,
penebangan pohon dilakukan pada pohon-[ohon yang telah cukup tua. Selain itu
penebangan pohon dilakukan tidak dihutan lindung. Hutan lindung adalah
hutan-hutan yang diperuntukkan pelestarian lingkungan dan daerah resapan air.
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
Baca Juga: CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
2.
Membuat
sengkedan
Pernahkah kamu
melihat sawah di daerah pegunungan? Di daerah pegunungan biasanya petani
membuat sengkedan. Sengkedan disebut juga terasering, yaitu tanah bertingkat.
Sengkedan dibuat
ditanah-tanah yang miring. Seperti daerah pegunungan. Sengkedan bertujuan
menahan pengikisan tanah. Sengkedan membuat gerak air yang deras menjadi
berkurang, jadi pengikisan atau erosi tanah tidak terjadi.
3.
Menjaga
kebersihan lingkiungan
Menjaga kebersihan
lingkungan bertujuan mencegah banjir. Parit yang banyak sampah atau
saluran-saluran air yang tersumbat sampah dapat menyebabkan banjir. Oleh karena
itu kita harus membuang sampah pada tempatnya. Jika masyarakat tidak peduli
pada kebersihan, akan terjadi banjir. Karena banjir disebabkan air yang
tersumbat oleh sampah yang dibuang sembarangan. Serta tidak ada resapan air
dapat menyebabkan banjir juga.
Hello....
BalasHapusThank you for the information, don't forget to visit the Walisongo State Islamic University website:walisongo.ac.id